Bojan Hodak, pelatih Persib, mengakui bahwa pertandingan melawan Arema FC kali ini sulit dan menantang.
Dalam konferensi pers yang diadakan di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (25/8/2024) malam, Bojan menyatakan, "Pertandingan ini tentu tidak mudah, tetapi saya rasa kami sudah bermain lebih baik dibandingkan pekan lalu melawan Dewa United. Kami mendominasi permainan."
Dia menambahkan, "Kami memiliki banyak peluang dan saya merasa kami mampu mengendalikan permainan. Arema hanya memiliki dua peluang, salah satunya berhasil menjadi gol. Meskipun kami tidak menang, setidaknya kami juga tidak kalah."
Bojan juga mengatakan bahwa anak asuhnya membuat banyak peluang, tetapi belum berhasil dikonversi menjadi gol.
Dia menambahkan, "Ini akan menjadi bahan evaluasi kami untuk tetap fokus memperbaiki performa dan lebih siap menghadapi pertandingan berikutnya."
Bojan menganggap permainan timnya sangat terpengaruh oleh ketidakhadiran striker andalan Persib, David Da Silva, di laga ini. Sebaliknya, kondisi tersebut memungkinkan Dimas Drajad untuk menunjukkan kemampuan, dan dia mencetak gol dalam pertandingan tersebut.
Bojan menyatakan, "Tentu saja absennya David sangat berpengaruh karena dia adalah top skor kami musim lalu dan sangat haus gol. Namun, Dimas juga bermain baik dan mencetak gol. Perbedaan antara Dimas dan David terletak pada penguasaan bola karena gaya bermain mereka berbeda."
Joel Cornelli, pelatih Arema FC, merasa puas dengan hasil imbang tersebut, mengatakan bahwa kedua tim bermain seimbang dan saling menyerang sejak awal pertandingan.
Seusai pertandingan, Joel mengatakan kepada awak media, "Kami kehilangan kesempatan untuk meraih poin penuh, tetapi saya rasa skor 1-1 adalah hasil yang adil bagi kedua tim."